Logo Doxadigital

Mengenal Progressive Web App (PWA): Perbedaan dengan Aplikasi Web Biasa dan Cara Membuatnya

27 Maret 2024 
Mengenal Progressive Web App (PWA): Perbedaan dengan Aplikasi Web Biasa dan Cara Membuatnya

Apakah Anda pernah mendengar tentang Progressive Web App (PWA)? Jika belum, artikel ini akan memberikan gambaran lengkap tentang apa itu PWA, perbedaannya dengan aplikasi web biasa, dan bagaimana cara membangunnya. 

PWA adalah sebuah teknologi web terbaru yang menggabungkan keunggulan aplikasi web dan aplikasi native, memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik. Anda akan mempelajari keuntungan utama menggunakan PWA, termasuk kemampuan offline, akses melalui berbagai perangkat dan browser, dan update yang lebih cepat. 

Jika Anda tertarik dalam pengembangan web atau ingin meningkatkan pengalaman pengguna di situs web Anda, artikel ini sangat penting untuk dibaca. Anda akan memperoleh pemahaman yang mendalam tentang konsep dan keuntungan PWA, serta langkah-langkah yang diperlukan untuk menerapkannya.

Dengan PWA, Anda dapat menciptakan situs web yang responsif, responsif, dan dapat diakses melalui berbagai perangkat dan browser.

Perbedaan Aplikasi web biasa dan Progressive Web App (PWA)

progressive web app

Aplikasi web biasa dan Progressive Web App (PWA) memiliki beberapa perbedaan penting yang akan dijelaskan secara rinci dalam bagian ini. Berikut adalah perbedaan antara aplikasi web biasa dan PWA:

  • Akses melalui browser: Aplikasi web biasa dapat diakses melalui browser seperti Chrome, Firefox, atau Safari. Sedangkan PWA juga dapat diakses melalui browser, tetapi memiliki kemampuan untuk diinstal di home screen perangkat pengguna, mirip dengan aplikasi native.
  • Kemampuan offline: Salah satu keunggulan utama PWA adalah kemampuannya bekerja secara offline. PWA menggunakan teknologi Service Worker yang memungkinkan konten dan data tersimpan di cache perangkat pengguna. Ini berarti bahwa meskipun pengguna tidak terhubung ke internet, PWA masih dapat diakses dan memberikan pengalaman pengguna yang baik.
  • Update yang lebih cepat: Dalam aplikasi web biasa, pengguna harus memuat ulang halaman setiap kali ada pembaruan. Namun, dengan PWA, pembaruan dapat terjadi secara otomatis tanpa memerlukan tindakan pengguna. PWA menggunakan fitur update yang didukung oleh Service Worker, sehingga perubahan dapat diterapkan dan ditampilkan kepada pengguna secara langsung.
  • Notifikasi push: PWA mendukung notifikasi push, yang memungkinkan pengguna menerima pemberitahuan dari aplikasi meskipun aplikasi tersebut tidak aktif atau sedang tidak digunakan. Fitur ini sangat berguna untuk mengirimkan informasi penting atau pembaruan kepada pengguna.
  • Dukungan platform dan browser: Aplikasi web biasa dapat diakses melalui berbagai browser, tetapi tidak memiliki dukungan khusus dari platform seperti Android atau iOS. PWA, di sisi lain, didukung secara native oleh platform dan browser terkemuka, seperti Google Chrome, Safari, dan Firefox. Hal ini memastikan bahwa PWA dapat berjalan dengan baik dan memberikan pengalaman pengguna yang optimal di berbagai perangkat dan sistem operasi.
  • Penggunaan ruang penyimpanan: Aplikasi web biasa tidak mengakses ruang penyimpanan perangkat pengguna, karena kontennya diambil dari server. Namun, PWA memiliki kemampuan untuk menyimpan cache lokal di perangkat pengguna, yang memungkinkan akses lebih cepat dan penggunaan ruang penyimpanan yang lebih efisien.
  • Performa responsif: Dalam aplikasi web biasa, performa dapat bervariasi tergantung pada kualitas koneksi internet. Namun, PWA dirancang untuk memberikan performa yang responsif dan cepat bahkan dalam kondisi jaringan yang lemah. Dengan menggunakan teknologi caching dan optimasi yang canggih, PWA dapat memberikan pengalaman pengguna yang lancar dan responsif.

Itulah beberapa perbedaan antara aplikasi web biasa dan Progressive Web App (PWA). Dengan memahami perbedaan ini, Anda dapat membuat keputusan yang tepat saat memilih teknologi untuk pengembangan web Anda. PWA memberikan keuntungan yang signifikan dalam hal akses offline, update yang lebih cepat, notifikasi push, dan performa responsif.

Membangun Sebuah Progressive Web App (PWA)

progressive web app

Dalam membangun sebuah Progressive Web App (PWA), terdapat beberapa langkah yang perlu kamu ikuti. Berikut ini adalah cara membangun sebuah Progressive Web App secara rinci:

  1. Menentukan Fitur Utama: Sebelum memulai pengembangan PWA, kamu perlu menentukan fitur-fitur utama yang ingin dimiliki oleh aplikasi webmu. Hal ini penting agar fokus dalam pengembangan dapat terarah dengan baik.
  2. Membuat Desain Tampilan yang Responsif: Salah satu keunggulan PWA adalah dapat diakses melalui berbagai perangkat dan browser. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa tampilan aplikasi webmu responsif dan dapat menyesuaikan diri dengan berbagai ukuran layar.
  3. Menerapkan Service Worker: Service Worker adalah salah satu teknologi kunci dalam PWA. Service Worker memungkinkan pemrogram untuk mengontrol sumber daya yang disimpan secara lokal, sehingga memungkinkan aplikasi web berfungsi secara offline. Kamu perlu mengimplementasikan Service Worker untuk menyimpan data yang penting dan memungkinkan akses offline.
  4. Menggunakan Web App Manifest: Web App Manifest adalah file konfigurasi yang memberikan informasi tentang aplikasi webmu kepada browser. Di dalam Web App Manifest, kamu dapat mengatur ikon, nama aplikasi, tema warna, dan lainnya. Pastikan untuk mengoptimalkan Web App Manifest sehingga aplikasi webmu terlihat profesional dan dapat diinstal di home screen perangkat pengguna.
  5. Menerapkan Caching: Caching adalah teknik yang memungkinkan aplikasi webmu untuk menyimpan sumber daya seperti gambar, CSS, dan JavaScript di cache peramban pengguna. Dengan caching yang efektif, aplikasi webmu akan dapat memuat dengan lebih cepat dan mengurangi penggunaan bandwidth.
  6. Mengaktifkan Notifikasi Push: Salah satu fitur menarik dari PWA adalah kemampuannya untuk mengirim notifikasi push kepada pengguna. Dengan mengaktifkan notifikasi push, kamu dapat meningkatkan keterlibatan pengguna dengan aplikasi webmu. Namun, pastikan untuk menggunakan notifikasi dengan bijak dan memberikan nilai tambah kepada pengguna.
  7. Melakukan Pengujian dan Optimasi: Setelah PWA selesai dikembangkan, lakukan pengujian menyeluruh untuk memastikan bahwa semua fitur berjalan dengan baik. Perhatikan performa aplikasi webmu dan optimalkan agar bekerja dengan baik pada berbagai perangkat dan browser.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu dapat membangun sebuah Progressive Web App yang responsif, cepat, dan memberikan pengalaman pengguna yang baik. Ingatlah untuk selalu mengikuti praktik terbaik dalam pengembangan web dan terus memperbarui pengetahuanmu tentang teknologi web terkini.

Keuntungan Utama

Dalam penggunaan Progressive Web App (PWA), terdapat beberapa keuntungan utama yang membuatnya menjadi pilihan yang menarik untuk dikembangkan. Berikut adalah beberapa keuntungan utama menggunakan PWA:

  • Kemampuan Offline: PWA memiliki kemampuan untuk tetap berfungsi dengan baik meskipun koneksi internet terputus. Hal ini dapat meningkatkan pengalaman pengguna, terutama dalam situasi dengan koneksi internet yang tidak stabil atau terbatas.
  • Akses Melalui Berbagai Perangkat dan Browser: PWA dapat diakses melalui berbagai perangkat, seperti desktop, smartphone, dan tablet, tanpa perlu menginstal aplikasi khusus. Selain itu, PWA juga kompatibel dengan berbagai browser, seperti Google Chrome, Safari, dan Firefox.
  • Update yang Lebih Cepat: PWA memungkinkan pembaruan aplikasi dilakukan dengan lebih cepat. Pengguna dapat langsung mendapatkan perubahan terbaru setelah developer melakukan update, tanpa perlu menunggu pembaruan melalui toko aplikasi.
  • Tidak Memerlukan Instalasi: PWA tidak memerlukan proses instalasi seperti aplikasi native. Pengguna dapat mengaksesnya langsung melalui browser dan dapat langsung digunakan.
  • Notifikasi Push: PWA mendukung notifikasi push, yang memungkinkan pengguna menerima informasi terbaru atau pemberitahuan dari aplikasi, seperti promo atau berita terbaru. Hal ini memungkinkan interaksi yang lebih aktif antara pengguna dan aplikasi.
  • Performa yang Lebih Baik: PWA dirancang untuk memberikan performa yang cepat dan responsif. Pengguna dapat merasakan pengalaman pengguna yang lebih baik, seperti waktu loading yang lebih singkat dan kemampuan aplikasi yang lebih lancar.
  • Hemat Ruang Penyimpanan: PWA tidak memerlukan pengunduhan atau penginstalan seperti aplikasi native, sehingga tidak memakan ruang penyimpanan pada perangkat pengguna. Hal ini dapat menjadi keuntungan bagi pengguna dengan penyimpanan terbatas pada perangkat mereka.

Keuntungan-keuntungan ini menjadikan PWA sebagai alternatif yang menarik untuk dikembangkan dalam web development. Dengan PWA, pengguna dapat merasakan pengalaman pengguna yang lebih baik, sambil tetap mempertahankan fleksibilitas dan kemudahan akses aplikasi web.

Apakah Semua Perangkat Mendukung PWA?

PWA atau Progressive Web App telah mendapatkan dukungan dari sebagian besar perangkat dan browser. Hal ini berarti bahwa pengguna dapat mengakses dan menggunakan PWA di berbagai perangkat, termasuk desktop, smartphone, tablet, dan perangkat mobile lainnya.

Didukung di berbagai browser

 Secara umum, hampir semua browser modern mendukung PWA. Google Chrome, Mozilla Firefox, dan Apple Safari adalah beberapa contoh browser yang mendukung PWA. Namun, perlu diingat bahwa dukungan PWA pada setiap browser dapat bervariasi tergantung pada versi browser dan fitur yang diaktifkan.

Sebagai contoh, Google Chrome adalah browser yang paling mendukung PWA. Chrome memiliki dukungan yang kuat untuk teknologi seperti Service Worker dan Web App Manifest, yang penting untuk membangun dan menjalankan PWA. 

PWA juga dapat digunakan di browser lain seperti Firefox dan Safari, meskipun beberapa fitur mungkin tidak didukung sepenuhnya atau perlu pengaturan tambahan.

Digunakan di berbagai sistem operasi

Dalam hal perangkat, PWA dapat diakses dan digunakan di berbagai sistem operasi, termasuk Windows, macOS, iOS, dan Android. Artinya, pengguna dapat mengakses PWA baik melalui desktop maupun perangkat mobile mereka. Ini memberikan fleksibilitas bagi pengembang dan pengguna untuk menggunakan PWA di berbagai perangkat tanpa perlu membangun aplikasi native yang berbeda untuk setiap platform.

Dalam mengembangkan PWA, sangat penting untuk mempertimbangkan kemampuan dan keterbatasan pada setiap platform dan browser yang ingin Anda dukung. Pastikan Anda menguji PWA Anda secara menyeluruh di berbagai perangkat dan browser untuk memastikan konsistensi dan kinerja yang baik.

Kesimpulan:Progressive Web App (PWA) Memiliki Karakteristik Tersendiri

PWA memiliki karakteristik yang membedakannya dari aplikasi web biasa, seperti kemampuan untuk diinstal di home screen perangkat pengguna dan notifikasi push. Artikel ini akan menjelaskan secara rinci tentang bagaimana PWA bekerja, termasuk penggunaan teknologi seperti Service Worker, Web App Manifest, dan caching. 

Secara keseluruhan, PWA dapat diakses dan digunakan di sebagian besar perangkat dan browser yang ada saat ini. Namun, perlu diperhatikan bahwa dukungan PWA dapat berbeda-beda tergantung pada versi browser dan fitur yang diaktifkan. 

Oleh karena itu, penting bagi pengembang untuk memastikan PWA mereka dioptimalkan untuk dukungan yang luas dan memberikan pengalaman pengguna yang konsisten di berbagai platform dan browser.

crossmenu